Selasa, 22 November 2016

Duta Seni

Duta Seni adalah sebuah program Kabupaten Boyolali yang diadakan sejak tahun 2013 lalu yang bertujuan untuk mengenalkan budaya Indonesia khususnya Boyolali di kancah internasional. Di tahun 2015, negara yang dikunjungi adalah Hongkong, Cina, dan Korea. Dan budaya yang dikenalkan adalah Tarian seperti Tari Bendera, Tari Icon Boyolali, Tari Boyolali Tani, Tari Manten, Tari Topeng Ireng, dan Tari Anoman. Kali ini SMA N 3 Boyolali diwakili oleh Leisya Lingga. Daripada penasaran, mari disimak baik-baik.
Gadis yang bernama Leisya ini adalah siswa SMA N 3 Boyolali yang saat mengikuti seleksi duduk di kelas X. Dia adalah gadis yang memiliki bakat menyanyi dan menari karena waktu kecil tepatnya kelas 3 SD, Leisya sudah kursus menyanyi dan berlangsung 4 tahun. Yeye mana mau ikut kursus kek begituan. Namun, untuk tari Leisya tidak kursus tetap hanya sering berlatih di rumah sendiri. Yeye aja kalo nari badannya kaku kek Cyborg, wkwkw.
Mbak Leisya ini lahir di Boyolali, 02 Februari 1999. Dia punya alasan tersendiri buay mengikuti Duta Seni, yaitu: Dia ingin tradisi-tradisi di Boyolali terkenal di luar negeri, membanggakan sekolah dan membanggakan kedua orang tua. Wah, beri applause yang meriah buat anak macem Mbak Leisya ini.
Dalam mengikuti Duta Seni banyak seleksi yang harus diikuti Leisya. Seleksi pertama ada tes akademik yang terdiri dari pengetahuan umum tentang Boyolali, yang kedua tes wawancara yang berisi tentang kewarganegaraan, tentang Boyolali dan unjuk bakat, dan yang ketiga atau seleksi akhir yang diselenggarakan di Selo, di sana diajarkan gerakan dasar menari dan dituntut untuk membuat tari kreasi. Setelah terpilih, Leisya harus mengikuti 3 tahapan lagi, yaitu Latihan dasar, Pelatihan karakter, dan Kebersamaan. 
Leisya bercerita tentang kegiatan yang dia lakukan di sana."Saya berangkat dari Bandara Adi Soemarmo lalu ke Bandara Soekarno Hatta dengan tujuan ke Bandara Hongkong. Sebelum tampil di BNI Hongkong, kami mampir ke Victoria Peak, lalu ke Venetian Macau. Lalu yang terakhir ke Jepang. Paginya kami tampil di Hanazono High School kemudian mampir ke Maruyama Park. Kemudian kami tampil lagi di Minoh Jepang. Setelah tampil, kami menuju ke KJRI Jepang."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar